Workshop Penyusunan Borang Instrumen Suplemen Konversi (ISK) dan Borang Akreditasi Program Studi Fakutas Pertanian Universitas Riau

Fakultas Pertanian UNRI mengadakan workshop penyusunan borang instrumen suplemen konversi (ISK) dan borang akreditasi Program Studi pada hari Jum’at tanggal 28 Oktober 2022. Acara ini digagas oleh Sistem Penjaminan Mutu Fakultas Pertanian (SPMF), dilaksanakan di Hotel Royal Asnof Pekanbaru. Hadir sebagai narasumber pada kegiatan tersebut yaitu Dr. Reni Suryanita, S.T., M.T (Koordinator Pusat Penjaminan Mutu / PJM LPPMP Unri) dan Dr. Meyzi Heriyanto, S.Sos., M.Si (Asesor internal Unri).
Kegiatan ini diawali dengan pembukaan oleh Dekan Fakultas Pertanian, Dr. Agus Sutikno., SP., M.Si. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bahwa dari 7 prodi yang ada di Fakultas Pertanian, ada 2 prodi yang akan melakukan ISK ini. Kegiatan ini dihadiri oleh wakil dekan I bidang akademis dan wakil dekan II bidang umum dan keuangan, wakil dekan III bidang kemahasiswaan, kerjasama dan alumni, Ketua tracer Study Unri, Satuan Penjaminan Mutu Fakultas (SPMF), Gugus Penjaminan Mutu (GPM) Prodi, Ketua Jurusan, koordinator Prodi serta tim penyusun borang prodi Fakultas Pertanian dan kabag dan kasubag yang ada di Fakultas Pertanian.
Sesi pertama workshop dengan narasumber Dr. Reni Suryanita, S.T., M.T dan moderator Dr. Shanti Fitriani, SP., M.Sc. Sesi ini langsung dibuka dengan memperlihatkan website https://banpt.or.id/ . Disini, peserta workshop diminta untuk mengecek kadaluarsa sertifikat akreditasi prodinya masing-masing.

Dr. Reni Suryanita., S.T., M.T mengatakan bahwa proses ISK ini tidak ada resiko turun peringkat, untuk itu dihimbau agar semua prodi melakukan ISK ini. Data yang dibutuhkan untuk ISK ini adalah data dosen, kurikulum, penjaminan mutu dan tracer study. Setiap prodi diberi kesempatan untuk mendiskusikan permasalahan yang ditemui dalam penyusunan ISK.
Selanjutnya, pada sesi kedua workshop membahas tentang borang akreditasi prodi dengan narasumber Dr. Meyzi Heriyanto, S.Sos., M.Si dengan moderator Dr. Deviona., MP. Dr. Meyzi yang juga merupakan dekan FISIP Unri terpilih ini mengatakan bahwa dalam borang ini terlihat bahwa pentingnya peran penjaminan mutu. Beberapa hal yang harus diisi oleh prodi adalah dalam bentuk excell dan word. Dimulai dari profil prodi, pengisi borang, ringkasan eksekutif lembar evaluasi diri yang hanya dibatasi jumlah halamannya maksimal 150 halaman.
Setelah Dr. Meyzi menjelaskan tentang pengisian borang 9 kriteria ini, peserta workshop diberi kesempatan diskusi. Kegiatan workshop berlangsung sampai jam 15 yang ditutup dengan pemberian sertifikat kepada narasumber. (E.yl )